Jaga barang dari kerusakan! Kenali beberapa jenis kontainer yang membutuhkan pematauan suhu dalam menjaga kualitas barang dan kepercayaan konsumen.

Dalam beberapa bisnis seperti bisnis logistik, kontainer pasti sudah menjadi sesuatu yang sangat penting dalam kegiatan sehari-hari bisnis logistik. Tentu saja, karena pada dasarnya dalam bisnis logistik, hal utama yang paling familiar adalah mengenai penyimpanan dan pengiriman barang stok produksi. Barang stok perusahaan memiliki jenis yang beragam, dimulai dari makanan mentah, barang jadi, hingga barang khusus seperti obat-obatan. Dengan beragamnya jenis stok barang tersebut, maka penanganan yang dilakukan pun berbeda-beda menyesuaikan dengan kondisi maupun kebutuhan barang tersebut. 

Misalnya pada jenis barang yang memiliki sensitivitas terhadap suhu. Maka pengaturan suhu  di dalam kontainer selama perjalanan menjadi penting untuk menjaga kualitas barang atau produk yang sensitif terhadap suhu. Beberapa barang bisa dengan mudah rusak apabila suhu ruang penyimpanannya tidak sesuai. Misalnya, kontainer yang membawa obat-obatan yang tidak bisa disimpan pada suhu yang panas, ataupun juga makanan dingin basah seperti ikan dan daging.

Sebagai penyedia layanan logistik, tentunya kita menginginkan agar barang stok sampai kepada klien dalam keadaan yang baik. Dengan begitu, kepuasan dan kepercayaan dapat tetap terjaga dan kerjasama dapat terus berlangsung. Banyaknya kebutuhan terhadap barang-barang tersebut, maka hadirlah sebuah sistem yang dinamakan sebagai Cold Chain Monitoring. 

Apa itu Cold Chain Monitoring?

Cold Chain Monitoring atau yang biasa disebut sebagai pengawasan rantai dingin adalah sebuah kegiatan yang bertujuan untuk mengawasi suhu ruang atau temperatur agar tetap dingin sehingga barang tetap beku. Pengawasan rantai dingin ini tidak hanya dilakukan ketika barang sedang berada pada proses distribusi, melainkan juga pada proses penyimpanannya.Untuk kegiatan pengawasan tersebut, diperlukan suatu sistem yaitu Cold Chain Monitoring System. Cold Chain Monitoring System adalah sistem teknologi yang digunakan untuk memantau dan mengelola suhu dan kondisi lingkungan lainnya pada saat pengangkutan dan penyimpanan barang yang membutuhkan kontrol suhu.

Seperti yang disebutkan sebelumnya, ada berbagai jenis barang yang harus disimpan dalam suhu tertentu, maka kegiatan ini menjadi wajib dilakukan dalam bisnis logistik. Menyadari adanya kebutuhan terhadap barang yang beragam, maka diciptakan juga jenis kontainer yang beragam sesuai dengan kebutuhan barang angkutannya. 

Pada artikel ini akan dibahas beberapa jenis kontainer yang umumnya mengangkut atau menyimpan barang yang membutuhkan perhatian lebih pada suhu, oleh karena itu, Yuk! Simak sampai akhir!

6 Jenis Kontainer yang Membutuhkan Perhatian Lebih Terhadap Suhu

Berikut ini adalah beberapa jenis kontainer yang biasa digunakan untuk menaruh dan mengangkut barang-barang yang membutuhkan suhu stabil.

• Dry Container Standard

Jenis kontainer ini digunakan hanya untuk menaruh barang-barang kering, seperti produk logam, tekstil, kayu, hingga elektronik. Barang seperti elektronik memiliki mesin memang tidak membutuhkan suhu yang dingin hingga beku, namun suhu yang terlalu panas bisa menghadirkan kemungkinan mesin rusak. Oleh karena itu, meskipun jangkauan barangnya tidak selalu membutuhkan pengawasan rantai dingin, kontainer jenis ini tetap membutuhkan pengawasan terhadap temperatur ruangnya.

• Tank Container

Tank container merupakan jenis kontainer  ini dikhususkan untuk membawa angkutan berupa cairan atau gas dalam jumlah yang besar. Misalnya saja dalam mengangkut minyak, bahan bakar, gas helium, hingga bahan farmasi. Membaca jenis angkutannya saja, kita bisa menyadari bahwa suhu menjadi hal yang harus diperhatikan dalam kinerja kontainer ini. 

• Insulated Thermal Container

Jenis kontainer ini dikenal sebagai kontainer pengatur suhu. Kontainer ini memiliki kelebihan yaitu mengendalikan suhu dan mengatur suhu agar tetap stabil. Pada umumnya, kontainer ini akan mengangkut barang berupa obat-obatan yang memiliki sensitivitas terhadap temperatur ruang. 

• Refrigerated Container

Sedikit berbeda dengan kontainer sebelumnya, kontainer ini lebih serupa dengan kulkas. Disebut demikian karena kontainer ini memiliki kelebihan pendingin sehingga temperatur akan tetap rendah. Umumnya, kontainer ini digunakan untuk menyimpan dan mengangkut bahan-bahan mentah seperti ikan, daging, dan sayuran.

• Special Purpose Container

Kontainer ini sedikit berbeda kegunaannya dengan kontainer lain, karena pada umumnya barang yang disimpan atau dibawa adalah barang yang ‘spesial’. Misalnya saja adalah sebagai penyimpanan senjata atau bahan rakit senjata. Tentu saja, itu membuat kontainer jenis ini juga termasuk kedalam kontainer yang memerlukan perhatian lebih mengenai temperatur ruang.

• Cargo Storage Roll Container

Kontainer ini dipergunakan untuk menyimpan dan mengangkut kargo dalam ukuran besar yang beragam. Kontainer ini juga dikenal sebagai kontainer yang digunakan untuk pengiriman jarak jauh seperti antar negara. Panjangnya perjalanan waktu ditambah perubahan kondisi alam membuat kontainer ini menjadi salah satu kontainer yang harus selalu memperhatikan suhu.

Itulah 6 jenis kontainer yang membutuhkan pemantauan suhu untuk menjadi kestabilan suhu yang berpengaruh pada kualitas barang atau produk logistik. Meskipun beberapa jenis kontainer sudah memiliki kelebihan dalam mengatur suhu, namun adanya faktor yang bisa menjadi tantangan seperti kerusakan sistem kontainer harus selalu menjadi pertimbangan.

Sebagai tindakan proaktif dalam meminimalisir permasalahan yang mungkin terjadi tersebut, maka anda bisa mulai memasang suatu sistem berupa GPS tracker yang sudah dilengkapi dengan sensor suhu. Melalui sistem tersebut, Anda akan segera mendapatkan notifikasi pada ponsel apabila ada kerusakan atau perubahan suhu yang tidak wajar pada kontainer. Selain itu, dengan GPS tracker, anda bisa selalu mengetahui dimanakah posisi kendaraan sehingga bisa segera ditangani permasalahannya.

Dengan memasang GPS tracker yang dilengkapi dengan sensor suhu, anda bisa mengurangi rasa khawatir dan meminimalisir terjadinya masalah yang mungkin terjadi karena tantangan tadi. 

Rekomendasi GPS Tracker dengan Sensor Suhu Terbaik

Arvento menyediakan perangkat GPS tracker dengan teknologi terkini yang dilengkapi dengan sensor suhu terbaiknya. GPS tracker Arvento bisa menjadi pilihan tepat bagi anda yang sedang menjalankan bisnis logistik. Dengan komitmen untuk memberikan pelayanan terbaiknya, Arvento bisa membantu anda dalam menjalankan bisnis logistik sehingga bisnis dapat berjalan dengan efektif tanpa rasa khawatir berlebih. 

Sensor suhu atau Cold Chain Monitoring System Arvento bekerja dengan memberikan pengawasan terhadap temperatur pada kontainer anda. Notifikasi akan secara instan anda terima melalui perangkat lunak lanjutan yang dapat diakses pada ponsel anda apabila sensor mendeteksi adanya perubahan suhu yang tidak wajar. Anda bisa secara cepat mengetahui dan mengatasi masalah sekalipun sedang berada pada jarak yang berjauhan. 

Anda dapat menghubungi langsung arvento.id untuk mendapatkan informasi selengkapnya mengenai GPS tracker dengan sensor suhu atau cek brosur Arvento berikut untuk mengetahui berbagai produk lainnya secara detail!